Kuro no Maou Volume 1 Chapter 9 - Sekkinokyou

Latest

Fans Tranlation LN/WN Bahasa Indonesia

Jumat, 12 Januari 2018

Kuro no Maou Volume 1 Chapter 9



KnM Volume 1 - Chapter 9


*Kotsun**kotsun*

Langkah kaki bisa terdengar dikejauhan

Sebuah sosok putih kecil dengan mata merah bersinar mulain mendekat————

"..........Uooh!?"

sial! apakah baru saja aku kehilangan kesadaraan sesaat?

Aku dengan cepat berdiri dan melihat sekitar. aku tidak merasakan kehadiran orang lain.
yang terdengar oleh telinga aku bukan langkah kaki dari gadis putih tapi suara dari sungai
yang mengalir.

"Ap...apa yang terjadi....?"

Aku tanpa ragu melompat kesumur yang berada ditempat tangga spiral itu berakhir.
aku bisa mendengar suara dari air mengalir dibawah sumur,dan berharap kalau aku berada
dibawah saluran bawah tanah yang mungkin terhubung keluar.

Rencana itu berhasil, dan sekarang aku berdiri diatas tanah.

Namun, aku takut kalau itu mungkin berlanjut kesaluran bawah tanah tanpa batas,dan ketika
aku melompat disitu juga sangat gelap, airnya sangat dingin juga.saat aku hanyut aku hampir
kehilangan harapan karena takut dan cemas.

Tapi untungnya, saluran air bawah tanah yang gelap ( mungkin aku harus menyebutnya gua)
berakhir disuatu tempat yang matahari dapat capai, dan pingsan setelah nyaris tidak sampai
ketepi sungai.

"Aah, aku diluar."

Matahari bersinar tepat di atasku dilangit, sungai mengalir disamping ku, dan sekitarnya
ditutupi dengan pohon pohon tebal dan dibaliknya gunung yang menjulang tinggi terlihat. Aku
benar benar diantara alam dan tanaman hijau.

"Aku berhasil, aku akhirnya bebas——"

Dengan suara gemerisik semak semak bergetar.

Sejenak, detak jantungku menjadi cepat dan aku mulai berkeringat tidak terkendali.

Apa yang muncul  dalam pikiranku adalah wajah putih Sariel yang acuh tak acuh.

"........"

Yang muncul adalah binatang yang cukup mirip dengar seekor rusa, itu mungkin datang untuk
minum air di sungai, saat melihat dari dekat, diarah itu banyak yang menyerupai dia disana.

Omong-omong, alasan aku sengaja menggunakan ungkapan 'mirip dengan rusa' karena aku yakin
itu bukanlah rusa,binatang yang menyerupai rusa ini memiliki 3 tanduk berkilau berwarna hijau.
binatang fantasi seperti itu tidak ada di duniaku.

Yah,jika mereka berevolusi didunia ini mungkin rusa seperti itu akan terlahir seperti itu juga.
lagian, ini dunia  dari sihir dimana seekor naga yang menyemburkan api ada. Ditempat pertama,
apakah Teori Evolusi Darwin  bahkan berlaku didunia ini ?

"Tunggu, tunggu, sebelum itu, aku harus lari menjauh dari sini dulu."

Aku sedikit merasa lelah tapi luka yang deberikan oleh sariel kurang lebih sudah sembuh, jadi
bergerak pun bukanlah masalah, pada saat seperti ini, aku bersyukur untuk modifikasi tubuh
yang diperkuat ini.

Tapi tetap saja, bahkan dengan tubuh seperti ini disana ada makhluk diatas monster yang
tidak bisa aku lawan.

Mungkin, orang seperti itu ada diseluruh dunia, jika seperti itu, maka akan berbahaya untuk
melebih-lebihkan kemampuan-ku. jika sekumpulan orang yang mirip datang untuk mencariku, aku
akan selesai.

Dimana tempat aman ?  Kemana aku harus pergi? itu masih tidak diketahui tapi setidaknya aku
harus pergi sejauh mungkin dari fasilitas itu.

"Waktunya pergi."

Tanpa pemandu atau petunjuk, aku memutuskan untuk pergi kehilir dari sini.

Rasa takut akan fakta kalau aku masih dikejar oleh Sariel, membuat kakiku tetap bergerak
bahkan ketika staminaku sudah habis.

Aku tetap berjalan selama 3 hari dan 3 malam lurus melalui gunung dan hutan, aku hanya berhenti
untuk ke toilet dan meminum air dari sungai.

Kupikir aku mungkin membuat marah perutku jika seperti ini, tapi bagi aku yang  pernah makan
sup serasa kotoran, air bersih dari sungai sunggu sangat nikmat, pada akhirnya aku tidak membuat
marah perutku.juga , aku sedikit gemuk karena kebanyakan minum. dan ketika aku di serang oleh
monster yang mirip anjing atau serigala, aku mengusir mereka dengan buckshot dan  rifle, tapi
tidak mengejar mereka terlalu jauh.

dan pada malam hari ke empat.

"......Cahaya"
Didepan, aku melihat cahaya dari orang yang hidup, saat aku melihatnya aku mulai berlari dengan
sukacita. tapi, sebelum sampai aku berpikir.

"Tunggu, bisa jadi penduduk disini berhubungan dengan pria bertopeng itu."

Mungkin para peneliti, dalam kasus terburuk, sariel sendiri bisa berada disana.

Aku tidak tahu apapun tentang dunia dini kecuali dia memiliki  monster dan sihir, terutama tidak
memiliki pengetahuan umum, tampilan compang camping ini pasti akan menarik perhatian.

Menarik perhatian berarti bediri di depan umum, sebagai perlarian aku ingin menghindari
itu dengan segala cara.

Dan mungkin hanya pikiran negatif saja, tapi ada kemungkinan kalau aku sudah di letakkan daftar
orang yang dicari.

Sebagai seorang subjek percobaan, aku tidak tahu seberapa berharganya aku dimata pria beropeng itu. Jika ini adalah proyek sekala besar buah negara, mereka akan berusaha keras untuk mencari aku.
Pada dasarnya, itu akan berbahaya untuk aku sembarangan bertemu dengan penduduk dunia ini.

Saat aku memikirkan itu, kota itu telah sampai pada pandanganku, menahan keinginanku untuk
bertemu manusia, aku menahan nafasku dan memutuskan untuk menyusup ke kota.

Ini adalah kota pelabuhan yang dikelilingi oleh tembok batu. aroma garam tersebar diudara

Aku sampai pada keputusan ini setelah melihat orang-orang datang dan pergi melewati gerbang
dan berkeliling tanpa diperhatikan oleh para tentara.

Dan aku mengkonfirmasi kalau tingkat peradaban dunia ini pada tingkat abad pertengahan.

Dinding batu mungkin telah ditinggalkan karena alasan budaya tapi itu secara aktif digunakan.
jalan juga tidak terbuat dari aspal, orang yang memakai baju besi dengan tobak, cahaya dimalam
hari dihasilkan oleh lentera api, dll. disana tidak ada hal hal moderen yang pernah aku kenal.

Sejak aku berada di fasilitas eksperimen, aku sudah menduga kalau hal itu mungkin terjadi
karena tidak ada listrik, dan monster yang dilengkapi dengan pedang dan panah. tapi setelah
melihat kota seperti ini. yang aku bayangkan sepertinya benar.

"Ini benar benar dunia lain........"

Aku merasa sedikit putus asa, tapi untuk sekarang aku tidak memiliki waktu untuk khawatir
karena kegelisahan didalam hatiku.

Aku akan mencari cara untuk kembali ke dunia ku setelah aku menetap disuatu tempat yang jauh
dari sini. Sekali lagi ,aku mengembalikan pikiranku ke kota didepan aku. fakta kalau ini adalah
kota pelabuhan mungkin menguntungkan bagiku.

Dari pada pergi  melalui darat, aku bisa pergi lebih jauh dan cepat melalui melewati lautan.
Setidaknya, didunia dimana pesawat terbang mungkin belum ada, kapal merupakan sarana tercepat
untuk bergerak.

Tentu saja, itu jikalau disana tidak ada sihir yang bisa digunakan seperti warp atau teleport.

Bagaimana pun, untuk aku yang tidak memiliki tujuan lain selain pergi sejauh mungkin,
kapal adalah pilihat yang bagus. disini dengan segala cara apapun, aku ingin naik kapal itu
dan pergi menjauh dari sini.

Tentu saja, aku siapa yang tidak bisa melakukan kontak dengan oranglain dan tidak punya uang,
tidak memiliki hak untuk naik ke kapal.

Pada dasarnya, aku akan menyeludupkan diriku sendiri.

"baiklah, sekarang aku telah memutuskan tujuanku, aku harus pergi dari kota sekarang."

Memastikan kalau tidak ada orang di sekitar, aku meletakkan tanganku di dinding.

Di dinding yang dibuat tegak lurus disana tidak ada tempat untuk memijakkan kakiku. itu berarti
ini saatnya giliran sihir hitam terpercaya. aku mengubah energi sihir hitam menjadi bentuk
yang tajam diatas tangan dan kakiku.

Jika aku berusaha keras aku bahkan bisa  memotong sisik dari seekora naga, memotong melalui
dinding batu adalah hal yang mudah.

Dan dengan itu dimulai tantangan mendaki dinding petamaku.

cakar kuat yang disatukan diujung jariku memotong melewati dinding batu seperti kardus yang
dipotong dengan pisau, begitu pula dengan, kaki ku yang menembus itu,dan dengan mudah masuk
ke dinding.

tinggi tembok sekitar  5 meter, itu tidak seperti mendaki dinding dengan taruhan nyawa
tapi jika ini tubuhku, aku mungkin tidak akan terluka bahkan jika aku terjatuh
dari atas, tanahnya juga cukup lembut. dan sambil menggenggam sensaSi dari mendaki dinding,
aku mendaki dinding dengan cepat.

"ohh, ak seperti seorang ninja, bukan ?"

Dengan itu,  sementara merasa seperti orang yang meleleh dalam kegelapan malam. aku
menyelesaikan pendakian.

Kalau berdiri diatas dinding untuk berpose, aku rasa aku akan ketahuan, jadi sambil
menjongkok aku melihat bagian dalam kota.

"Ohh, meskipun sudah kubayangkan, itu tentap saja menakjubkan......"

Disana, tampilan kota mirip dengan kawasan eropa lama yang hanya terlihat di movie dan anime
bisa dilihat.

Seiring memfokuskan penglihatan, aku dapat melihat dengan jelas di malam hari. jadi,
Aku dapat dengan sempurna melihat kota bahkan di malam yang gelap ini.

Deretan rumah berwarna putih, jalan utama yang terbesar dibuat dari batu , dan toko dengan
lentera yang mengeluarkan cahaya dapat dilihat. pada siang hari, jalan harusnya dipenuhi
kereta kuda dengan barang barang yang bergerak disekitar.

Dan di pusat kota berdiri sebuah gereja dengan atap tertinggi, bergerak lebih jauh menyusuri
jalan utama, kau akan sampai di pelabuhan dimana banyak kapal saat ini berlabuh.

Saat ini sudah malam, jadi tidak banyak orang bisa dilihat selain  di jalan utama.
daerah pemukiman sudah cukup sepi setelah memadamkan lampu.

"Bergerak menuju kepelabuhan disepanjang dinding terdengar bagus."

Setelah menghafal tata letak dari kota dan memutuskan sebuah rute kasar kepelabuhan,
melompat turun dari dinding batu.

Tinggi seperti tangga spiral akan berbahaya tapi tinggi disekitar 5  meter itu bukanlah
sebuah masalah.

Dengan bunyi *dotto* kusam, aku mendarat ditanah dan dengan cepat pindah dari sana. selagi
memaksimalkan kewaspadaan, aku dengan cepat berlari melewati gang-gang diraerah pemukiman.






1 komentar: